1. Proklamator
Prestasi terbaik yang bisa diberikan oleh seorang Soekarno untuk bangsa Indonesia adalah Kemerdekaan. Karena tanpa kemerdekaan,tidak ada hal lain yang lebih berarti. Soekarno sebagai Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia, bersama Mohammad Hatta telah menyatakan pada dunia internasionak kemerdekaan Indonesia dan meletakkan dasar-dasar Negara Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945.
Dengan tindakannya ini, duet Soekarno Hatta telah mendatangkan pengakuan atas eksistensi Indonesia di mata negara lain di dunia.
Proklamasi juga memberikan semangat juang pantang menyerah pemuda-pemudi Indonesia untuk mempertahankan kemerdekaan. Bahkan mereka rela memberikan nyawanya untuk mempertahankan kemerdekaan tersebut.
Dengan tindakannya ini, duet Soekarno Hatta telah mendatangkan pengakuan atas eksistensi Indonesia di mata negara lain di dunia.
Proklamasi juga memberikan semangat juang pantang menyerah pemuda-pemudi Indonesia untuk mempertahankan kemerdekaan. Bahkan mereka rela memberikan nyawanya untuk mempertahankan kemerdekaan tersebut.
2. Pencetus Pancasila
Sebelum memproklamirkan kemerdekaan Indonesia, Di depan sidang BPUPKI, Soekarno telah menyampaikan visi tentang falsafah dan dasar Negara pada 1 Juni 1945. Tanggal ini kemudian ditetapkan sebagai Hari Lahir Pancasila meski masih menyimpan kontroversi.
3. Merebut Papua Barat
Nah, pada tanggal 19 Desember 1961 sebagai Presiden, Pak Bro Soekarno punya pengumuman penting atas pelaksanaan Trikora di Alun-Alun Utara Yogyakarta.
Lalu dibentuklah Komando Mandala dengan Mayjen Soeharto sebagai Panglima. Tugasnya adalah merencanakan, mempersiapkan, dan menyelenggarakan operasi militer demi mempertahankan dan menggabungkan Papua bagian barat jadi satu kesatuan dengan Indonesia.
4. Membangun Monas
Presiden Soekarno mengeluarkan perintah untuk pembangunan Monumen Nasional (Monas) pada 17 Agustus 1961. Monumen ini didirikan untuk mengenang perjuangan rakyat Indonesia dalam upaya merebut kemerdekaan kita dari para penjajah.
Pembangunan monumen ini tidak berjalan dengan mulus akibat kondisi ekonomi dan politik saat itu. Proyek pembangunan salah satu ikon Indonesia ini baru selesai dan monumen dibuka untuk umum pada 12 Juli 1975.
5. Militer yang Kuat
Berkaitan dengan Trikora, dimulailah pembangunan militer Indonesia. Setelah berdiplomasi dengan Uni Sovyet, Indonesia berhasil mendapat utang jangka panjang sebesar 2,5 miliar dolar Amerika untuk membeli persenjataan.
Dengan utang ini, Indonesia berhasil membentuk Angkatan Udara yang diklaim sebagai yang paling kuat di dunia tepatnya di belahan Bumi bagian Selatan.
6.Bangsa yang Disegani
Soekarno berhasil membuat Indonesia jadi bangsa yang disegani. Dengan sikap kerasnya (terutama dengan Negara-negara Barat seperti AS dan Inggris),Soekarno membangun kredibilitas Indonesia. Apalagi saat itu kekuatan militer Indonesia tidak bisa dipandang sebelah mata.
Sayang prestasi Soekarno ini tidak bisa dipertahankan oleh para penerusnya sehingga Indonesia tidak menonjol lagi di percaturan politik dunia.
Sayang prestasi Soekarno ini tidak bisa dipertahankan oleh para penerusnya sehingga Indonesia tidak menonjol lagi di percaturan politik dunia.
7. Pemimpin GNB
Di bawah kepemimpinan Soekarno, Indonesia menjadi Negara yang diperhitungkan di percaturan politik dunia. Salah satunya adalah dengan penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika di Bandung pada tahun 1955 yang berujung pada pembentukan Gerakan Non Blok (GNB).
Motor pendiri GNB adalah orang kebanggan Indonesia Soekarno yang saat itu jadi Presiden, lalu ada Josip Broz Tito (Presiden Yugoslavia), kemudian Gamal Abdul Nasser selaku Presiden Mesir, Pandit Jawaharlal Nehru (PM India), dan terakhir Kwame Nkrumah (Presiden Ghana).
Motor pendiri GNB adalah orang kebanggan Indonesia Soekarno yang saat itu jadi Presiden, lalu ada Josip Broz Tito (Presiden Yugoslavia), kemudian Gamal Abdul Nasser selaku Presiden Mesir, Pandit Jawaharlal Nehru (PM India), dan terakhir Kwame Nkrumah (Presiden Ghana).
8. NKRI
Soekarno berusaha mempersatukan Nusantara di bawah bendera Merah Putih. Dan keberhasilannya antara lain membawa Papua Barat kembali ke pangkuan ibu pertiwi tepatnya pada tanggal 1 Mei 1963
9. Kembali ke UUD 1945
Setelah sempat tergantikan, Dekrit Presiden Soekarno pada 5 Juli 1959 menyatakan berlakunya kembali UUD 1945. Prestasi yang berhasil dipertahankan hingga akhir diamandemen.UUD 1945 tetap menjadi hukum dasar tertulis negara Indonesia.
10. Supersemar
Salah satu prestasi Soekarno yang terbaik untuk Indonesia sekaligus yang ‘terakhir’ adalah keluarnya Surat Perintah Sebelas Maret (Supersemar). Surat ini kemudian menjadi dasar Panglima Angkatan Darat waktu itu, Soeharto, untuk membubarkan PKI dan menyatakannya sebagai organisasi terlarang.
Setidaknya itulah 1 dari beberapa versi cerita dari Supersemar.
ConversionConversion EmoticonEmoticon